Safari Food, Menu Makanan Tradisional Nusantara ada di Hotel ini

SURYA.co.id | SURABAYA - Menu makanan tradisional kini makin sering dijumpai tamu hotel. Menu makanan yang sudah akrab di lidah ini tampaknya lebih disukai ketimbang menu makanan ala Barat.

Di Hotel Garden Palace, misalnya. Hotel berlokasi di Jl Yos Sudarso Surabaya ini menawarkan beragam menu yang diadaptasi dari berbagai daerah di Tanah Air.

Ada 30 ikon yang disajikan secara bergantian setiap harinya. “Saya suka rujak cingurnya. Karena ini sangat khas Surabaya. Saya sulit temukan makanan ini di daerah lain,” kata Edwin Gunawan, salah seorang tamu asal Kota Bandung.

Apalagi di etalase Green House Kitchen Bistro ditampilkan ‘postur’ cingur sapi dalam keadaan utuh sehingga membuat tamu makin penasaran untuk menyantapnya.

“Ini ya namanya cingur itu,”cetus Suroso, rekan Edwin sambil tertawa menunjuk cingur di hadapannya.

Selain rujak cingur, yang jadi favorit di hotel ini adalah sop buntut, empal gentong, dan telor bumbu bali. Khusus untuk sop buntut, yang di Green House Kitchen Bistro ini berbeda dengan sop buntut biasanya, karena warna kuahnya lebih keruh seperti teh.

Menurut Chef Achmad Zainudin, itu karena pengaruh beraneka rempah yang jadi campuran sop buntut racikannya. Selain kapulaga, ada pala, pekak, dan klof.

Menurut Chef Zainudin, setiap hari ada 10 menu makanan berat yang disajikan buat tamu. Selain itu ada aneka minuman yang juga khas tradisional seperti beer pletok, ronde angsle, es cincau, dan dawet.
Untuk cemilannya disuguhkan jajanan pasar, antara lain getuk, klanting, dan klepon.

“Kami siap melayani menu-menu tradisional lain sesuai permintaan tamu. Syaratnya harus disampaikan sehari sebelumnya sehingga kami ada waktu untuk menyiapkannya,” kata Chef Zainudin.

Tak hanya menu makanan besar. Hotel Garden Palace Surabaya juga menghadirkan Hi-Tea Promo di Curabhaya Lounge. Menu makanan ringan ini cocok untuk dinikmati saat santai di sore hari.