Tips Kesehatan

Beberapa Puskesmas di Surabaya Tiru Senam Paliatif dari RSUD dr Soetomo

Senam paliatif bertujuan melatih pasien menggerakkan anggota gerak dan tubuhnya sehingga sendi dan otot menjadi lentur dan relaks.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Yuli
pipit maulidiya
Kegiatan senam paliatif biasa dipimpin Rugaiya Adam, Kepala Ruang Paliatif RSUD dr Soetomo. Mereka biasa senam di lorong ruang paliatif, atau di lapangan rumah sakit. 

SURYA.co.id | SURABAYA - Poliklinik Paliatif RSUD dr Soetomo Surabaya sedang gencar mengajak para pasien penderita kanker melakukan senam bersama.

Menurut Rugaiya Adam, Kepala Ruang Paliatif RSUD dr Soetomo, senam ini biasa dilakukan setiap Jumat pagi.

"Pasien kami ajak bergerak setiap Jumat pukul 07.00 WIB. Senam paliatif ini sangat mudah, sangat lembut, jadi tidak berat. Gerakannya mirip Taichi. Para pasien juga bisa melakukannya dengan duduk, terserah posisi yang paling nyaman seperti apa," katanya sambil menirukan gerakan Taichi, Senin (29/8/2016)

Rugaiya menambahkan, gerakan senam paliatif terfokus pada pernafasan.

Sementara, Ida Ayu Putri Widiarini, menjelaskan, pasien penderita kanker biasanya menjalani terapi (kemoterapi dan radioterapi) untuk waktu yang lama.

Akibatnya, mereka sering mengalami kaku dan nyeri sendi, serta melemahnya otot karena jarang digunakan untuk beraktifitas.

Senam paliatif bertujuan melatih pasien menggerakkan anggota gerak dan tubuhnya sehingga sendi dan otot menjadi lentur dan relaks.

Kondisi ini membuat aliran darah lebih lancar dan berkurangnya nyeri akibat kaku sendi/otot.

"Pada senam paliatif ini juga ada latihan nafas. Latihan pernafasan banyak fungsinya, membuat orang rilaks sehingga tidak mudah stres, mengurangi rasa nyeri dan mual saat kemoterapi," paparnya.

Menurut Ayu, Kondisi itu akan membuat kualitas hidup pasien menjadi lebih baik, suasana hatinya pun lebih baik (gembira dan bersemangat).

"Jika senam dilakukan bersama pasien lain, ada fungsi rekreasi yang dapat menimbulkan rasa gembira dan bahagia," tutupnya.

Rugaiya menuturkan, pihaknya kini mulai mengajak sejumlah puskesmas di Surabaya melakukan hal yang sama.

"Sudah ada beberapa puskesmas yang meniru kita, mereka beli CD gerakan senam paliatif pada kami, kemudian mereka menirukan. Sejauh ini penderita kanker yang tergabung dalam kegiatan senam mengaku badannya jadi lebih enak," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved