Hukum Kriminal Surabaya

Polisi Cari Pengendara Vario Merah untuk Ungkap Kecelakaan di Jalan Arjuno Surabaya

Belum ada satu pun keluarga yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya atau melihat jenazah korban di RS Dr Soetomo.

Penulis: Zainuddin | Editor: Yuli
surya/iksan fauzi
ILUSTRASI JENAZAH 

SURYA.co.id | SURABAYA - Anggota Polsek Sawahan memburu pemilik motor Honda Vario warna merah untuk mengungkap kecelakaan di Jalan Arjuno, Surabaya,  Minggu (21/8/2016) kemarin.

Pemilik motor Vario yang belum diketahui identitasnya tersebut juga bisa mengungkap identitas korban kecelakaan.

Anggota Unit Reskrim sudah memeriksa rekaman CCTV mulai Jalan Pandegiling sampai Jalan Arjuno. Tapi tidak ada satu pun yang merekam perjalanan pengendara Vario dan Beat.

Satu-satunya CCTV yang merekam perjalanan dua motor tersebut adalah CCTV di perempatan Tembok Dukuh.

“Tapi jaraknya terlalu jauh. Gambarnya tidak jelas,” kata Kanitreskrim Polsek Sawahan, AKP M Yasin, Senin (22/8/2016).

Pihaknya juga kesulitan mengungkap kejadian sebelum kecelakaan tersebut. Berhembus kabar kecelakaan tersebut diawali dengan begal atau jambret.

Tapi Ferdinan Dwi Saputra (21) selaku korban tidak kehilangan barang berharganya.

Sampai sekarang, Ferdinan masih menjalani pemeriksaan di Unit Reskrim.

Motor Beat nopol L 2670 WH miliknya pun masih ditaruh di Unit Laka Polrestabes Surabaya sebagai barang bukti (BB) kecelakaan.

Selain itu, penyidik juga masih memeriksa saksi lain.

Yasin menambahkan pihaknya juga masih berupaya mengungkap identitas Mr X.

Sampai sekarang jenazah korban masih berada di kamar mayat RS Dr Soetomo.

Belum ada satu pun keluarga yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya atau melihat jenazah korban di RS Dr Soetomo.

“Kami juga sudah menyebar fotonya. Tapi belum ada hasilnya,” tambahnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved