Ujian Nasional 2016

Kamis 31 Maret 2016 Sekolah Dapat Unduh Soal UNBK, tetapi Tak Bisa Dilihat, Mengapa? Ini Jawabannya

Puspendik akan mengaktifkan server kembali besok lusa, Kamis (31/3/2016). Server sekolah terhubung dengan puspendik untuk pengunduhan soal.

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Parmin
SURYA.co.id/Sulvi Sofiana
Kepala Dinas Pendiidikan (Dindik) Surabaya saat memberikan pengarahan pada koordinator wilayah di posko UNBK, Senin (14/3/2016) 

SURYA.co.id | SURABAYA – Saat ini server di seluruh SMA, MA, dan SMK yang mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK) dalam kondisi off. Usai geladi bersih UNBK, Senin (28/3/2016), tidak ada aktivitas sambungan ke server Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik).

Puspendik akan mengaktifkan server kembali besok lusa, Kamis (31/3/2016). Yaitu server sekolah akan terhubung dengan puspendik untuk dilakukan pengunduhan soal atau sinkronisai akhir UNBK.

Koordinator Posko UNBK Dinas Pendidikan (Dindik) Surabaya Pusat, Harun Al Rasyid menjelaskan sinkronisasi server lokal dengan server pusat akan dilakukan mulai Kamis (31/3/2016) sampai Sabtu (2/4/2016).

Saat itulah, 254 sekolah jenjang SMA/SMK/MA akan mendapatkan jadwal sinkronisasi final dari Puspendik.

“Sudah ditentukan dari pusat, sekolah ini dapat jadwal hari apa. Jadi tidak bersamaan dalam satu hari,” terang Harun.

Saat sinkronisasi akhir, proctor sekolah mengunduh soal UNBK. Namun, sekolah tetap tidak bisa membuka dan melihat isi soal sebelum mendapatkan token. Sehingga dapat dipastikan soal ini tidak akan bocor.

“Puspendik akan merilis token pada hari H mulai 4 April. Sekitar 15-30 menit sebelum ujian dimulai,” paparnya.

Harun melanjutkan, token merupakan password untuk membaca soal. Demi keamanan dalam UNBK, Puspendik akan merilis token setiap 15 menit.

Apabila ada yang terlambat, siswa akan memasukkan token yang berbeda. Permintaan token bisa dilakukan oleh proktor yang terdaftar bersama server sekolah. Dan setiap server akan mendapat token berbeda meskipun dalam waktu sama.

“Token dimasukkan setelah siswa login dengan username dan password masing-masing. Saat token dimasukkan, siswa dapat mulai mengerjakan soal.” terangnya.

Meskipun token tersebut sama, tetapi siswa akan mengerjakan soal yang berbeda walaupun dalam satu ruang ujian.

Setelah proktor sekolah mengunduh dari server pusat, soal UNBK akan tersimpan di server lokal yang berfungsi mengacak soal.

“Jadi tidak ada siswa yang dapat soal yang sama. Berapapun siswanya itu dalam satu server,” ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved