Pembunuhan Mahasiswi Madiun
Ribuan Warga Saksikan Rekonstruksi Pembunuhan Ririn
Saat rekonstruksi itu, juga disiagakan ratusan petugas gabungan Reskrim, Intel, Sabhara dari Polres Madiun untuk mengamankan.
Penulis: Sudarmawan | Editor: Parmin
lihat foto
SURYA.co.id | MADIUN - Rekonstruksi penyidik Reskrim Polres Madiun dalam kasus pembunuhan Ririn Puspitasari (21) disaksikan ribuan warga.
Ribuan warga ini, selain ingin menyaksikan wajah tersangka, juga ingin melihat dari dekat cara tersangka membunuh korban hingga membuangnya di jembatan jalur Madiun - Kebonsari, Desa Nglandung, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.
Sayangnya, kehadiran tersangka dikawal tim penyidik Satuan Reskrim Polres Madiun itu langsung diturunkan di depan rumah tersangka. Hal ini untuk menghindari amukan warga.
Saat rekonstruksi itu, juga disiagakan ratusan petugas gabungan Reskrim, Intel, Sabhara dari Polres Madiun untuk mengamankan.
"Oalah kok tego too, mateni korban sing sik kuliah (oh kok tega ya, membunuh korban yang masih berkuliah)," ucap salah seorang warga setia menunggu kehadiran tersangka, Selasa (16/06/2015).
Sedang rekonstruksi dilaksanakan secara bertahap mulai tersangka bertemu korban, terjadi percekcokan, hingga penganiyaan yang menyebabkan korban tewas dan dibuang di jembatan Desa Nglandung, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.
Meski ribuan warga terus berusaha merangsek ke rumah yang dijadikan pra rekonstruksi, akan tetapi petugas terus menghalaunya pada proses rekonstruksi tersebut.
