Hari Ini Arus Mudik Paling Berjubel

SURYA Online, SURABAYA - Puncak arus mudik Lebaran 2014 diperkirakan akan terjadi hari ini, Jumat (25/7). Jumlah penumpang yang berangkat dari Terminal Purabaya, Stasiun Gubeng dan Pasar Turi, sampai dengan H-4 mengalami lonjakan.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Terminal Purabaya, May Ronald, mengatakan, sampai H-4 pukul 18.00 WIB sudah ada sekitar 73.000 penumpang. Jumlah itu terbagi lagi, 49.000 orang yang berangkat dan 24.000 orang yang datang. “Dan saya prediksi tembus 90.000 orang lebih besok (Jumat) atau lusa (Sabtu),” kata Ronald kepada Surya, Kamis (24/7).

Jumlah itu, kata Ronald, menunjukkan bahwa Surabaya menjadi kota pemberangkatan dan tujuan pemudik. “Ini keunikan Surabaya, selain tujuan pemudik dari arah barat juga menjadi tempat pemberangkatan pemudik, khususnya kota-kota lain di sekitar Jatim,” sambungnya. Ronald mengungkapkan sampai H-4, penumpang yang berangkat terbanyak bus antarkota dalam provinsi (AKDP) masih untuk tujuan Malang dengan jumlah sekitar 2.500 penumpang.

“Kalau yang antarkota antarprovinsi (AKAP) yang terbanyak tetap Solo-Jogja, sekitar 13.000 penumpang, dan Semarang sekitar 4.000 penumpang. Sisanya hanya merata untuk jurusan lain dalam provinsi,” paparnya.

Terpisah, Manager Humas Daerah Operasional (DAOP) 8 Surabaya, Sumarsono, menambahkan ada sekitar 13.000 penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Gubeng, Pasar Turi, dan Semut, yang tujuannya ke luar wilayah Jatim sampai dengan H-4 ini.

“Kalau jumlah keseluruhan penumpang yang datang sekitar 28.000 penumpang. Penumpang untuk wilayah Jatim sendiri masih mendominasi pemberangkatan kereta,” imbuh Sumarsono.

Sementara itu, dari Bandara Internasional Juanda dilaporkan, perkiraan puncak arus mudik terjadi pada H-3 atau H-2 lebaran. "Puncak mudik itu bertepatan dengan akhir pekan, atau H-3 dan H-2,” ujar Andrias Yustinan, Communication Legal Section Head PT Angkasa Pura I Cabang Bandara Juanda seperti dikutip Detik, Kamis (24/7). Arus mudik itu, kata Andrias, masih didominasi penerbangan domestik, baik keberangkatan maupun kedatangan. Mayoritas keberangkatan penerbangan tujuan seperti Jakarta, Ujung Pandang, Denpasar, Balikpapan, Batam, Palangkaraya, hingga Banjarmasin.

Sedangkan keberangkatan penerbangan internasional mayoritas tujuan Hongkong, Singapura dan Taipe. “Tahun lalu puncak arus mudik maksimal mencapai 57 ribu lebih penumpang. Mungkin tahun ini jumlah penumpang pada puncak mudik diperkirakan menurun. Data kami pada H-7 hanya 42 ribu orang, H-6 hanya 41 ribu orang dan H - 5 ini ada 47 ribu orang,” tuturnya. (isy)