Arus Mudik
Arus Mudik di Pelabuhan Ketapang Mulai Terasa
Arus mudik dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, mulai terlihat meningkat.
Penulis: Wahyu Nurdiyanto | Editor: Heru Pramono
lihat foto
SURYA Online, BANYUWANGI - Arus mudik dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, mulai terlihat meningkat.
Peningkatan ini mulai terasa sejak Minggu (20/7/2014).
Ratusan kendaraan sepeda motor dan mobil pribadi secara bergelombang datang dari Pelabuhan Ketapang.
Saharuddin Koto, manajer operasional Pelabuhan Ketapang menjelaskan, sejak Minggu hingga Senin (21/7/2014) pagi jumlah kendaraan roda dua yang menyeberang dari Gilimanuk ke Ketapang berjumlah 3860 unit.
"Adapun roda empat mencapai 1000 unit dan penumpang pejalan kaki 1200 orang dari Gilimanuk Bali, jumlah ini meningkat tajam dari hari normal," kata Saharuddin, Senin (21/7/2014).
Sementara itu Kepala PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Ketapang, Waspada Heruwanto mengatakan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada H-4 atau Jumat (25/7/2014).
"Dari Bali arus mudik diperkirakan mencapai puncaknya pada H-4 nanti," kata Waspada.
Waspada menambahkan, persiapan untuk angkutan lebaran tahun ini sudah dilakukan secara maksimal.
Mulai perbaikan dermaga, proses bongkar muat yang dipercepat, penyiapan kantong-kantong parkir dan penyiapan kapal penyeberangan.
"Ada 44 kapal yang disiapkan untuk angkutan mudik tahun ini," ucapnya.
44 Kapal tersebut terdiri dari 21 kapal penumpang yang dioperasikan di Dermaga Mobil Bridge Ponton dan 23 kapal barang dioperasikan melalui dermaga Landing Craft Macine (LCM).
