Divisi I LFA Jatim IV
Prambanan Seleksi Pemain dan Bergerilya
Divisi I LFA Jatim IV musim lalu adalah menjadi pengalaman yang pahit bagi Prambanan Dwipaka FC
Penulis: Eko Darmoko | Editor: Heru Pramono

SURYA Online, SURABAYA – Divisi I LFA Jatim IV musim lalu adalah menjadi pengalaman yang pahit bagi Prambanan Dwipaka FC. Betapa tidak, Prambanan finish di zona play off di peringkat 12 dan diwajibkan mengikuti laga play off demi bertahan di Divisi I musim depan.
Untungnya, tim asuhan Kokok Tripramukaryo ini melalui laga play off secara mulus. Di laga play off, Prambanan berhasil menyingkirkan lawannya yang berpredikat sebagai peringkat tiga di Divisi II.
“Bertahan di Divisi I musim depan, prestasi kami harus lebih bagus dari musim sebelumnya. Kami pun sudah memiliki program untuk menyongsong musim depan,” tegas Kokok Tripramukaryo, pelatih Prambanan, Sabtu (11/1/2014).
Dijelaskan Kokok, program untuk menyongsong musim depan ini adalah melakukan seleksi terhadap pemain-pemain muda. Hal ini sebagai wujud pembinaan yang dilakukan Prambanan di kancah futsal.
“Seleksi akan kami mulai 19 Januari mendatang. Kira-kira kami akan melakukan seleksi selama tiga minggu,” kata Kokok.
Untuk musim depan, Prambanan akan merombak komposisi pemainnya. Sebanyak 40 persen pemain musim lalu akan dipertahankan. Sedangkan sisanya, sebanyak 60 persen akan diperkuat pemain muda yang didapati dari seleksi.
Selain itu, untuk memperoleh pemain yang berkualitas, ungkap Kokok, Prambanan juga melakukan gerilya untuk memburu pemain. Artinya, Prambanan mengincar pemain-pemain dari klub lain.
“Kami juga akan gerilya memburu pemain dari klub lain. Tentunya kami akan meminta kepada pemain yang bersangkutan serta izin kepada klub asalnya, jika deal kami langsung merekrutnya,” kata Kokok.
Seperti diketahui, di musim lalu, Prambanan diperkuat sejumlah pemain senior. Di antaranya adalah Mohammad ‘Mohan’ Hasan dan Taufan. Nah, disinggung apakah kedua pemain ini akan dipertahankan Prambanan, Kokok belum bisa memutuskannya.
“Kami harus berbicara dulu dengan mereka. Jika memang mereka ingin bertahan, maka kami akan menggunakan jasa mereka lagi di musim depan,” ucapnya.
Sesuai regulasi LFA Jatim, setiap klub memiliki kuota pemain sebanyak 25 orang. Namun, Prambanan tidak akan memenuhi semua kuota.
“Kami akan menggunakan pemain sekitar 15 sampai 20 orang saja,” pungkasnya.