Green Army Puji Kecepatan Kalianak

SURYA Online, SURABAYA -  Pekan lalu Green Army sukses memetik poin sempurna ketika membungkam Prambanan Dwipaka FC dengan skor 5-1. Di pekan ini, dalam lanjutan Divisi I LFA Jatim IV, Green Army akan menghadapi lawan yang lebih tangguh, yakni Kalianak FC. Bentrok antara Green Army vs Kalianak akan digelar di Gool Futsal Mangga Dua Surabaya, Minggu (13/10/2013).

Di klasemen sementara, posisi Green Army dan Kalianak sangat berdampingan. Green Army di urutan tujuh dengan 28 poin, sedangkan Kalianak di urutan enam dengan 33 poin. Keduanya memang terpaut lima poin, namun baik Kalianak maupun Green Army memiliki kekuatan sama-sama kuat.

Catatan bagus dimiliki Kalianak saat bentrok dengan Green Army. Di putaran pertama lalu, Kalianak membekuk Green Army dengan skor 4-2. Bedanya, kini Green Army dalam suasana euforia karena usai membekuk Prambanan. Sedangkan Kalianak dalam kondisi terluka karena usai dibekuk FFC Sidoarjo dengan skor 2-1.

“Putaran pertama lalu, kami kalah dari Kalianak karena kami bermain dengan amunisi yang terbatas. Banyak pemain yang absen karena cedera dan akumulasi kartu,” ungkap Hadi ‘Iwan’ Purwanto, pelatih Green Army, Rabu (9/10/2013).

Dijelaskan Iwan, di putaran kedua ini, Green Army pun harus tampil pincang lagi saat melawan Kalianak. Tercatat ada dua pemainnya yang absen karena hukuman kartu, mereka adalah Yopi dan Nazaruddin Martha. Namun, meski ditinggal dua pilar ini, Iwan akan mencoba memaksimalkan kekuatan yang ada.

“Dengan atau tanpa Nazaruddin dan Yopi kami siap melawan siapa pun lawannya. Tak ada kata menyerah dalam menyusuri Divisi I LFA Jatim IV. Semua pemain yang tersedia, harus mengerahkan kemampuan yang dimilikinya,” kata Iwan.

Disinggung mengenai kekuatan Kalianak, Iwan memuji Kalianak sebagai tim yang memiliki daya juang tinggi. Agresivitas Kalianak sangat kuat dalam menusuk jantung pertahanan lawannya. Hal ini didasarkan atas modal kecepatan yang dimiliki punggawa Kalianak. Pemain macam Ary Shandy, Sigit Triono, dan Agie Renata bisa menjadi momok yang menakutkan bagi lawan-lawannya.

“Kecepatan Kalianak lebih bagus ketimbang pemain Green Army. Bahkan, jika tidak berlebihan, di kompetisi LFA Jatim, kecepatan pemain Kalianak berada di atas rata-rata pemain kebanyakan,” puji Iwan.