Apartemen Jadi Surga Narkoba
Liku-liku Menyergap Pengedar Narkoba Apartemen (5)
Ia tidak mau persiapan penyamaran itu kalah cepat dengan kerja para SP. Ya kabar dari SP ini tidak bisa dipastikan waktunya.

SURYA Online, SURABAYA - Tugas Nofan adalah menyusup dan memastikan sasaran benar-benar ada dalam kamar apartemennya. Tugas ini akan dijalankan setelah mendapatkan kabar dari SP.
Nofan segera pamit, meninggalkan tim untuk mencari seragam. Prinsip lebih cepat lebih baik diterapkannya.
Ia tidak mau persiapan penyamaran itu kalah cepat dengan kerja para SP. Ya, kabar dari SP ini tidak bisa dipastikan waktunya.
Bisa saja kabar itu datang dalam hitungan jam. Tapi tidak jarang, informasi baru masuk setelah ditunggu berhari-hari.
Tidak butuh waktu lama Nofan mendapatkan seragam kurir. Ia punya kolega bekerja di ekpedisi.
Yang butuh waktu adalah belajar tampilan dan gaya seorang kurir.
Mulai gaya berjalan, cara membawa barang, hingga dialek khas kurir dengan resepsionis apartemen dan penerima barang.
Nofan berusaha tampil total. Ia tidak mau aksinya bermain peran tercium.
Ia sadar betul peran yang dijalaninya menjadi kunci. Jika penampilannya tercium, operasi akan gagal total.
Apalagi sasaran operasi ini sangat sensitif terhadap orang baru atau yang tidak dikenalnya.
”Mereka (pengedar dan pemakai narkoba) menyebutkan kami (polisi) penyakit,” katanya terkekeh.
Kabar dari informan yang ditunggu-tunggu tiba. Tim telah siap dengan segala hal detail untuk mendukung penyamaran.
Tim membuat kotak kecil yang dibungkus rapi seperti paket kiriman. Di kotak tersebut dituliskan nama dan alamat penerima.
Rapat singkat di lakukan di dekat lokasi penggerebekan. Komandan tim memerintahkan agar Nofan dan temannya yang telah menjadi ‘kurir ekpedisi’ bergerak.
Dia berjalan menuju pintu masuk apartemen. Tujuan awalnya adalah resepsionis.
Nofan menanyakan lantai dan kamar tempat buruannya tinggal. Resepsionis itu lantas balik bertanya barang apa yang hendak dikirim.
Nofan menjawab tidak tahu karena di tanda terima pengiriman tidak disebutkan.
Dialek dan bahasa tubuh Nofan mirip betul dengan kurir. Resepsionis benar-benar tidak curiga. (idl)