Liga Super Indonesia (LSI)
Widodo Dibebani Target Bawa Persegres ke Big Four
Persaingan di antara para kontestan LSI semakin ketat, jadi Persegres realistis meski target juara belum berubah
Penulis: Deddy Sukma | Editor: Deddy Sukma
Hanya, dengan ketatnya persaingan yang terjadi Persegres mencoba realistis dengan mencoba untuk kembali meraih tempat di papan atas terlebih dahulu.
“Persaingan di antara para kontestan LSI semakin ketat, jadi Persegres mencoba tetap realistis meski target merebut juara belum berubah,” kata Adi Saminto, media officer Persegres kepada Surya, Kamis (4/4).
“Dengan mendatangkan Widodo C Putro sebagai coach baru, kami berharap ada semangat dan visi baru agar kami mulai merangkak ke papan atas, minimal di tataran big four (empat besar) dulu.”
Beban yang diberikan Persegres kepada Widodo tidak ringan. Dengan bekal delapan pertandingan terakhir tanpa kemenangan, Persegres memang butuh satu sosok pelatih yang memiliki visi baru dalam strategi permainan.
Persegres baru mengumpulkan 14 poin dari 13 pertandingan di putaran pertama LSI ini, dan hanya terpaut satu strip di bawah Persela Lamongan (posisi 12), calon lawan yang akan dihadapi Selasa (9/4) nanti.
“Intinya kami mencoba berpikir dari satu laga ke laga lainnya. Kalau menyinggung situasi kompetisi yang semakin ketat ini, Persegres berupaya meraih banyak kemenangan dulu agar target kembali ke papan atas bisa tercapai,” terangnya.
Sampai kemarin belum ada peresmian status Widodo sebagai pelatih baru bagi Aldo Barreto dkk, tetapi manajemen sudah membuat nota kesepakatan (MoU) untuk segera mengikat Widodo sebagai arsitek baru tim kebanggaan warga Gresik itu.
“Kemungkinan Sabtu (6/4) atau Minggu (7/4) sore, para pemain sudah bisa bertemu Widodo di sesi latihan,” kata Adi. (deddy sukma)