Flashdisk Masih Tetap Jadi Idola

Meski bentuknya kecil, alat itu dapat menyimpan data berukuran besar.
Keunggulan lain flashdisk, memiliki sifat removable atau dapat ditulis ulang (re-write). Bahkan, alat itu dapat menyimpan atau menghapus data sampai 100.000 kali. Akan tetapi, siklus itu bergantung pada jenis chip memori yang digunakan.

Untuk menggunakan sangat mudah. Tinggal colok ke perangkat penghubung atau port USB (universal serial bus) yang ada di samping, depan, atau belakang komputer. Selanjutnya, sistem operasi komputer akan mendeteksi secara otomatis adanya peranti keras baru.

Sistem operasi komputer yang dapat mengenali keberadaan flashdisk di antaranya Windows, Linux, Mac OS X, dan Unix. Setelah itu, silakan langsung menyimpan data dari komputer melalui menu "Save As" atau membuka data lewat menu "Open".

Meski bukan satu-satunya perangkat transfer data, flashdisk masih menjadi idola setiap orang untuk melakukan pertukaran data. Apalagi kalau bukan karena bentuknya yang sederhana sehingga memungkinkan dibawa ke mana-mana.

Dari tahun ke tahun merek-merek baru bermunculan. Tak heran bila harga flashdisk semakin bersaing dan pembeli memiliki banyak pilihan. Dari pantauan Surya di sejumlah toko komputer di Hi-Tech Mal Surabaya, ada sejumlah merek yang dipajang.

Sebut saja Kingston, Transcend, HP, Toshiba, Adata, Sandisk, Apacer, Philips, Ballistic, Domino, Vandisk, serta PNY Magic Bean dan beberapa merek lainnya.
Beberapa pengelola toko sepakat, hingga kini, merek Kingston paling banyak dicari pembeli. Setidaknya, lima besar merek flashdisk yang paling banyak diminati adalah Kingston, Transcend, HP, Toshiba, dan Adata.

Keberhasilan Kingston merajai pasar flashdisk di Surabaya, terbilang menarik. Untuk harga, merek ini sedikit lebih mahal ketimbang Transcend. Contohnya, Kingston 4 GB harganya antara Rp 55.000 hingga Rp 60.000 sementara Transcend dengan kapasitas yang sama, dibanderol Rp 50.000-an.

Dibandingkan merek HP, Toshiba, dan Adata, harga Kingston tidak berbeda terlalu jauh. Untuk kapasitas 4 GB, tiga produk itu menawarkan di kisaran Rp 50.000 hingga Rp 63.000. Toh, pembeli tampaknya lebih memilih Kingston karena masa garansinya yang lebih panjang (lima tahun) sedangkan tiga produk itu hanya memberi garansi setahun.

Namun, untuk urusan garansi produk, Kingston masih berada di bawah Transcend yang berani memberi garansi hingga seumur hidup. Selain itu, banyak Kingston palsu yang beredar cukup menghadirkan ketakutan pembeli untuk membelinya.

Pemilik Toko Komputer Prima Karya Persada di Hi-Tech Mall Lantai Dasar, Agus Samsul Arif tetap meyakini, popularitas merek Kingston lebih kuat daripada ketakutan konsumen terhadap peredaran Kingston palsu. "Sekarang pembeli sudah banyak yang tahu cara membedakan Kingston yang asli dan palsu," katanya kepada Surya, Senin (11/2/2013).

Deni Adi (25), warga Jalan Bratang, Surabaya, mengaku sebagai pembeli lebih memilih Kingston ketimbang merek flashdisk lain. Pertimbangannya sederhana, karena produk itu telah lama dikenalnya sejak masih kuliah.

“Tapi secara umum saya lebih memilih flashdisk yang kapasitasnya besar, tapi awet dan murah. Saya sering download film, jadi minimal butuh yang kapasitas 8 Giga,” ujarnya.