Olimpiade 2012
Sprinter Yohan Blake Terancam Didenda Rp296 Juta
IOC berdalih penegakan aturan itu untuk melindungi brand Olimpiade yang bernilai lebih dari USD 45 juta
Penulis: Deddy Sukma | Editor: Deddy Sukma
Ia akan melalui proses penyelidikan tim pengawas di Olimpiade 2012 ini karena dianggap melanggar kesepakatan dengan sponsor setelah mengenakan jam tangan merek Richard Mille wristwatch dalam pertandingan pekan lalu.
IOC memang menjadi pemegang hak merchandise dan brand di Olimpiade 2012. Namun parlemen Inggris telah mengeluarkan aturan baru di Olimpiade yang memberi hak kepada panpel untuk menuntut pelanggaran merek oleh atlet seperti Blake.
Ancaman bagi pelanggaran hak merek dan sponsor itu, bila terbukti, akan membuahkan berupa denda sekitar 20.000 pounds (296 juta) untuk Blake.
“Kami akan menyelidiki laporan bahwa Blake memang memakai jam tangan merek lain, dan apakah itu melanggar aturan sponsorhip di Olimpiade 2012. Aturannya jelas, atlet dilarang memperlihatkan logo perusahaan (sponsor) lain yang bukan pendukung resmi di Olimpiade,” kata jubir IOC dikutip Hollywood Reporter.
Sebagai catatan, perusahaan seperti Visa, Adidas, McDonald's dan Coca-Cola telah sepakat membayar sekitar USD 100 juta untuk menjadi sponsor resmi dan mengeruk profit dari Olimpiade ini.
Pelanggaran sponsor itu juga pernah terjadi. Pelari 800 meter asal AS, Nick Symmonds juga dipaksa menutupi tato temporer di lengan kirinya karena bergambar logo Twitter.
IOC berdalih penegakan aturan itu harus tegas untuk melindungi brand Olimpiade yang diperkirakan bernilai lebih dari USD 45 juta. hreporter