Pendaftar Jalur Prestasi PPDB SMA Surabaya Mulai Datangi Sekolah, Pendaftaran Hingga 13 Juni 2019

SURYA.co.id | SURABAYA - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA Jalur Offline mulai dibuka, hari ini Selasa sampai Kamis (11-13/6/2019). Jalur Offline ini terdiri dari Jalur Prestasi, Jalur Perpindahan Tugas, Jalur Inklusif dan Jalur Keluarga Tidak Mampu.

Berbeda dengan Jalur Online yang bisa dilakukan di berbagai tempat, untuk pendaftaran Jalur Offline ini peserta didik harus datang langsung ke sekolah yang akan menjadi tujuan mendaftar. Seperti di SMAN 16 Surabaya, para orangtua dan siswa mulai berdatangan ke sekolah dengan membawa berbagai berkas yang diperlukan.

Beberapa hanya sekedar bertanya peluang anaknya masuk Jalur Prestasi yang memiliki kuota 5 persen. Putri Hins Rantiasih, salah satunya.

Alumnus SMPN 6 Surabaya dengan NUN 388,5 ini sengaja mendaftar ke SMAN 16 Surabaya dengan harapan bisa diterima tanpa perlu bersaing dengan Jalur Zonasi.

"Rumah saya di Medokan semampir, kalau zonasi saya disarankan ke SMAN 20. Tetapi NUN saya juga bagus, saya rangking kelima NUN di sekolah makanya ingin mencoba jalur prestasi NUN," kata Putri ketika dijumpai di SMAN 16 Surabaya, Selasa (11/6/2019).

Namun, ia sedikit khawatir akan tergeser posisinya dengan pendaftar jalur prestasi NUN yang nilainya lebih tinggi.

Di hari pertama mendaftar ini, ia mendapat rangking kedua dari 18 pendaftar di hari pertama ini.

Hal sama dilakukan Maritza Forenza Vala Shafira yang mendapat NUN 391,0, yang mendaftar Jalur Prestasi agar bisa lebih tenang diterima lebih awal dibandingkan jalur zonasi.

"Sebenarnya jarak rumah dengan SMAN 16 Surabaya masih dekat. Tapi saya khawatir saja kalau tidak dapat kuota nantinya,"ungkapnya.

Kepala SMAN 16 Surabaya, RA Roosdiantini mengungkapkan pendaftar Jalur Prestasi NUN, akademik maupun nonakademik masih akan terus bertambah hingga hari terakhir pendaftaran.

Dengan demikian, belum dipastikan peraih rangking di pendaftaran hari pertama pasti diterima.

"Yang Jalur Prestasi NUN hari pertama mendaftar sudah 18 orang dari SMPN 6,12, 35 dengan nilai terbesar 391,0 dan terkecil 351,0. Bisa saja yang nilainya di atas 391 masih nunggu hari terakhir mendaftar," ucap Roosdiantini.

Apalagi setelah tahapan pendaftaran masih ada tahap Verifikasi dan validasi pada 14 dan 15 Juni sebelum diumumkan secara offline pada 17 Juni.

Verifikasi dan validasi ini menurutnya penting untuk menentukan kebenaran dokumen pendaftar offline.