Pemilu 2019
TERUNGKAP Kader Gerindra Ini Penyebab Ahmad Dhani Tersingkir & Tak Lolos ke Gedung DPR
Ada dua kader Gerindra yang menyebabkan Ahmad Dhani tersingkir dan tak lolos melaju ke gedung DPR periode 2019-2024.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id | SURABAYA - Ada dua kader Gerindra sebagai penyebab Ahmad Dhani tersingkir dan tak lolos melaju ke gedung DPR periode 2019-2024.
Dua kader senior Gerindra itu sebagai penyebab Ahmad Dhani tersingkir, yakni Bambang Haryo dan Rahmat Muhajirin.
Suara dua politisi senior Gerindra itu memiliki suara lebih besar dibandingkan Ahmad Dhani. Prediksi tersingkirnya Ahmad Dhani tak seperti perkiraan awal dari tim pemenangannya yang mempekirakan lolos ke gedung DPR.
Prediksi kegagalan Ahmad Dhani jadi penghuni gedung DPR disampaikan oleh Lembaga Survei Surabaya Consulting Group ( SCG).
Berikut rilis SCG dari hasil hitung cepat (quick count) pemilihan calon legislatif untuk DPR RI dari daerah pemilihan Jatim 1 Surabaya-Sidoarjo.
Hasilnya, sekitar 7 dari 16 partai politik akan memiliki wakil dari dapil tersebut.
• TERNYATA Ahmad Dhani Tak Lolos ke Gedung DPR, termasuk Andre Hehanusa, Manohara & Sundari Soekotjo
"Hasil perhitungan kami menunjukkan bahwa PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) masih berpotensi mempertahankan tiga kursi," kata Didik Prasetiyono,Direktur Eksekutif SCG, kepada Surya.co.id ketika dikonfirmasi di Surabaya, Jumat (3/5/2019).
Di Dapil Jatim I Surabaua-Sidoarjo ini, partai berlambang banteng mendapat 24,92 persen.
Caleg yang mendapat suara terbanyak sekaligus kursi pertama dari dapil Jatim 1 adalah Puti Guntur Soekarno, cucu Bung Karno (Presiden RI Pertama), yang juga mantan kandidat Calon Wakil Gubernur Jatim.
Untuk urutan partai kedua, ada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mendapat 16,60 persen dan dua kursi.
Sedangkan partai lainnya adalah Gerindra, Golkar, PAN, PKS, Demokrat, dan NasDem.
"Demokrat dan NasDem masih harus memperebutkan kursi kesepuluh. Untuk memastikan kursi ini, masih harus menunggu hasil akhir rekapitulasi KPU," katanya.
Dapil Jatim 1 merupakan dapil neraka.
Sebab, sejumlah elit partai mulai pengurus tingkat pusat, jajaran artis, hinga aktivis mencalonkan diri di dapil tersebut.
Misalnya saja PDI Perjuangan yang juga mencalonkan Puti, Bambang DH (mantan wali kota Surabaya), Andre Hehanusa (artis) hingga Indah Kurnia (artis).
Di PKB, ada Arzeti Bilbina (artis) hingga Sundari Soekotjo (artis).
Pun demikian dengan Gerindra yang yang mencalonkan Ahmad Dhani Prasetyo (artis).
Ada pula Berkarya yang memiliki caleg Priyo Budi Santoso, mantan Wakil Ketua DPR RI sekaligus Sekjen Berkarya.
Di NasDem ada Maruli Hutagalung (mantan Kepala Kejaksaan Negeri Jatim), Haryoni Isman (mantan Menteri Pemuda dan Olahraga), hingga Manohara Odelia (Artis).
Termasuk juga Perindo yang mencalonkan Angela Tanoesoedibjo, putri dari Ketua Umum Perindo, Hari Tanoesoedibjo.
"Dari nama-nama tersebut, tak semuanya bisa masuk ke parlemen. Termasuk, Ahmad Dhani yang juga tak mendapat kursi," katanya.
Ahmad Dhani masih sulit bersaing dengan rekan separtainya yang lebih senior di Gerindra. Misalnya Bambang Haryo dan Rahmat Muhajirin.
"Peluang Ahmd Dhani sulit, sebab selisihnya masih cukup jauh. Dhani baru mendapatkan 35 ribu, sedangkan rekan separtainya, sudah mendapatkan 50 ribu. Padahal, kursi Gerindra dari Dapil Jatim 1 hanya ada satu," katanya.
Pun demikian dengan Manohara yang juga dinilai masih sulit untuk lolos ke parlemen.
Untuk sementara, peraih suara terbanyak di NasDem di dapil ini adalah Vinsensius Awey, pria yang masih menjabat Anggota DPRD Surabaya.
Namun, hasil ini bukanlah hasil resmi Komisi Pemilihan Umum. Saat ini, KPU masih terus melakukan rekapitulasi perhitungan suara.
Quck Count DPR RI Dari Dapil Surabaya-Sidoarjo Versi SCG:
1. PDI Perjuangan: 24,92 persen
2. PKB: 16,60 persen
3. Gerindra: 12,60 persen
4. Golkar: 10,68 persen
5. PAN: 6,26 persen
6. PKS: 6,20 persen
7. Demokrat: 4,52 persen
8. PSI: 4,45 persen
9. NasDem: 4,23 persen
10. PPP: 3,65 persen
11. Perindo: 2,99 persen
12. Berkarya: 1,09 persen
13. PBB: 0,65 persen
14. Hanura: 0,64 persen
15. Garuda: 0,37 persen
16. PKPI: 0,15 persen
Konversi Kursi untuk DPR RI dari Dapil Jatim 1 Versi SCG:
1. Kursi pertama: PDI Perjuangan (Puti Guntur Soekarno)
2. Kursi kedua: PKB (Syaikhul Islam)
3. Kursi ketiga: Gerindra (Rahmat Muhajirin/Bambang Haryo)
4. Kursi keempat: Golkar (Adies Kadir)
5. Kursi kelima: PDI Perjuangan (Bambang DH)
6. Kursi keenam: PAN (Soengkono/Sunartoyo)
7. Kursi ketujuh: PKS (Sigit Sosiantomo)
8. Kursi kedelapan: PKB (Arzeti Bilbina/Fandi Utomo)
9. Kursi kesembilan: PDI Perjuangan (Indah Kurnia)
10. Kursi kesepuluh: Diperebutkan oleh Demokrat (Lucy Kurniasari) atau NasDem (Vinsensius Awey)