CPNS 2019

Seleksi CPNS 2019 Kembali Digelar, Berikut Persiapan BKD Jatim Soal Jadwal dan Formasi Kebutuhan

Seleksi CPNS 2019 Kembali Digelar, Berikut Persiapan BKD Jatim Soal Jadwal dan Formasi Kebutuhan

Tribunnews.com
Pelaksanaan tes penerimaan CPNS 2018 lalu. Seleksi CPNS 2019 Kembali Digelar, Berikut Persiapan BKD Jatim Soal Jadwal dan Formasi Kebutuhan 

SURYA.co.id | SURABAYA - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Timur mengungkapkan bahwa pada tahun 2019 ini, negara akan kembali menyelenggarakan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Saat ini pihaknya tengah menunggu jadwal resmi dari Kementerian Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).

Menurut Kepala BKD Jatim, Anom Surahno, pihaknya kini tengah fokus melakukan persiapan. Di antaranya, dengan menghitung ASN yang dibutuhkan.

"Sekarang (kami) masih tabulasi untuk menghitung berapa kebutuhan formasi masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," kata Anom ketika dikonfirmasi SURYA.co.id di Surabaya, Jumat (15/3/2019).

Setelah mengetahui jumlah ASN yang dibutuhkan, BKD Jatim akan berkoordinasi dengan Kemenpan-RB.

"Prinsipnya, penyelenggaranya tetap Kemenpan-RB," katanya.

"(Proses seleksi) segera sebab sudah mulai ditabulasi formasinya. Dari Kementerian tahun ini ada (seleksi), namun belum ditentukan waktunya," terangnya.

Terkait kuota PNS di Jatim, Anom menjelaskan bahwa kuota seleksi ditentukan menggunakan sistem zero growth. Prinsip ini mengusulkan CPNS tak lebih dari jumlah pegawai yang pensiun, dipecat, atau mengundurkan diri.

Tujuannya, untuk mengendalikan jumlah PNS agar tidak terus bertambah.

"Sebenarnya bukan soal kelebihan atau kekurangan (PNS), namun kita menganut prinsip Zero Growth," kata Anom.

Oleh karena menganut prinsip tersebut, maka yang pensiun harus diganti.

"Kalau yang pensiun ada 100 PNS, seharusnya ada penerimaan 100 ASN," terangnya.

Sedangkan untuk data pegawai yang pensiun hingga tahun lalu mencapai 2.400 orang. Namun, pada seleksi CPNS 2018, baru memperoleh 1.971 pegawai.

"Kan tidak semuanya terisi," katanya.

Sementara untuk tahun 2019 ini, jumlah pegawai yang pensiun berpotensi menyentuh angka 2.000.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved