Ifan Seventeen Bangkit, Maju Nyaleg DPR RI dengan Pose Kampanye Antimainstream yang Banyak Ditiru

SURYA.CO.ID - Sempat terpuruk pasca menjadi korban tsunami Selat Sunda, Ifan Seventeen kini mulai bangkit. 

Ifan Seventeen yang ditinggal pergi sang istri Dylan Sahara saat tsunami Selat Sunda pun bersiap maju sebagai calon legislatif (caleg) Partai Kebangkitan Bangsa untuk DPR RI Dapil 1 Kalimantan Barat.

Laiknya caleg kebanyakan, Ifan Seventeen pun memamerkan fotonya bersama alat peraga kampanye lainnya. 

Lain dari biasa, foto pencalegan Ifan Seventeen tergolong tak biasa atau antimainstream. 

• Jan Ethes Ulang Tahun, Pose Tak Biasa Gibran Rakabuming Malah Jadi Sorotan, Jarang-jarang

• Hotman Paris Dapat Honor 2 Sisir Pisang, Doanya: Saya Yakin Dia Akan Lebih Cantik dari Syahrini

• Bukan Melalui Luna Maya, Kisah Asmara Syahrini & Reino Barack Ternyata Berawal dari Aisyahrani

• Syahrini Bantah Rebut Reino Barack, Namun Like-nya di Komenan Netizen Justru Sudutkan Luna Maya

Melalui akun Instagramnya, @ifanseventeen, bercerita bercerita soal posenya di poster kampanye, Senin (11/3/2019).

Rupanya Ifan melakukan sikap tabik (permisi) untuk pose pencalegannya.

Di dalam unggahannya, Ifan menyebutkan bahwa sikap tabik merupakan bagian dari adat kesopanan budaya Melayu yang diperuntukkan untuk orang yang lebih muda dalam menghormati orang yang lebih tua atau dituakan.

Satu di antaranya bisa ditunjukkan dengan cara tangan yang ditegakkan ke bawah sambil membungkukkan badan, atau tangan yang memegang pecinya apabila berjalan didepan orang yang lebih tua.

Ifan memutuskan menggunakan pose tersebut sebagai bentuk kesopnan pemuda Melayu yang ingin berjuang tapi tetap menghargai tokoh agama, adat dan orang-orang yang dituakan.

"Sikap Tabik (permisi) adalah bagian dari adat kesopan-santunan budaya melayu yang diperuntukkan untuk orang yang lebih muda dalam menghormati orang yang lebih tua atau dituakan.

Salah satu sikap ini ditunjukkan salah satunya dengan cara tangan yang ditegakkan kebawah sambil membungkukkan badan, atau tangan yang memegang peci nya apabila berjalan didepan orang yang lebih tua

Sikap tabik ini sendiri saya pakai sebagai sikap foto dalam foto pencalegan saya sebagi bukti kesopanan seorang pemuda melayu yang ingin berjuang tapi tetap harus menghormati para tokoh agama, tokoh adat ataupun orang2 yang dituakan

Sungguh menggelitik hati pada saat beberapa orang datang kepada saya dengan niat dari rumah membawa peci untuk berfoto sambil menirukan sikap “tabik” tersebut," tulis Ifan.

Sempat Ragu Nyaleg

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Ifan mengaku belum tahu apakah akan melanjutkan pencalegannya pascameninggalnya sang istri dan rekan-rekan satu bandnya karena bencana tsunami Selat Sunda pada akhir 2018 lalu.