Berita Entertainment
Pernyataan Mahfud MD di ILC Dimutilasi Demi Kampanye Capres, Ini Pilihannya di Pilpres
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD rupanya jengah dengan banyaknya pihak-pihak yang memanfaatkannya untuk berkampanye.
SURYA.CO.ID - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD rupanya jengah dengan banyaknya pihak-pihak yang memanfaatkannya untuk berkampanye.
Pihak-pihak ini sengaja memutilasi atau memotong pernyataannya untuk mendukung calon presiden/wakil presiden yang didukung.
Selanjutnya pernyataan Mahfud yang sudah dimutilasi disebar di media sosial.
Hal itu diketahui Mahfud setlah banyak pesan masuk di WhatsApp-nya.
Mahfud menceritakan, setelah subuh dia membuka pesan WhatsApp dan melihat media sosial.
Di situ, Mahfud menemukan banyak pernyataannya yang dipotong untuk bahan kampanye dari kedua kubu yang bersaing di Pilpres 2019.
Pernyataan yang dipotong tersebut berasal dari video Mahfud MD ketika memaparkan pandangan hukumnya di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) Tv One.
Misalnya, bagi para pendukung pasangan Prabowo-Sandiaga, yang memotong pernyataan Mahfud tentang Presiden Soeharto.
Juga bagi pendukung Jokowi-Ma'ruf yang memotong video Mahfud saat menjelaskan tentang Freeport.
Mahfud menegaskan, bahwa pernyataan-pernyataannya tersebut adalah pernyataan lama.
Berikut ini penjelasan lengkap Mahfud MD.
"Ba'da subuh buka pesan2 WA & lht medsos. Bnyk statement lama sy di ILC yg dimutilasi utk kampanye.
Msl: yg pro Prasan nyebar dosa kita kpd Pak Harto krn KKN trs marak; yg pro Jokoma masang statement sy soal Freeport.
Ingat, itu adl statement2 lama sy soal hukum, bkn kampanye skrg," kicau Mahfud MD, Jumat (23/11/2018).
Pernyataan Mahfud MD ini lalu ditangapi netizen berakun @endriid.