Berita Surabaya
Ada Korban Tewas, Ratusan Penonton Surabaya Membara Bubar
"Pulang Mbak, ada yang meninggal," kata Safitri, warga sekitar yang buru-buru meninggalkan lokasi.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Parmin
SURYA.co.id | SURABAYA - Ratusan penonton Surabaya Membara bubar meninggalkan acara di Jalan Pahlawan, setelah tahu ada korban meninggal tertabrak kereta di viaduk, Jumat malam (9/11/2018).
Sebelumnya acara di mulai sekitar pukul 19.30 WIB.
"Pulang Mbak, ada yang meninggal," kata Safitri, warga sekitar yang buru-buru meninggalkan lokasi.
Selain korban meninggal, ada sejumlah penonton luka-luka yang melompat dari viaduk karena ada kereta melintas.
Seluruh korban luka kini dilarikan ke Rumahsakit PHC Jl Perak Surabaya. Sedang korban meninggal dibawa ke RSUD Dr Soetomo.
Sejumlah orangtua terlihat mendatangi TKP mencari tahu identitas korban.
Baca: Berikut Data Korban Drama Kolosal Surabaya Membara di RSU Dr M Soewandhie Surabaya
Baca: Penonton Surabaya Membara Ditabrak Kereta di Viaduk Jl Pahlawan. Jumlah Korban Tewas Jadi 3 Orang
Baca: Sebelum Tragedi Viaduk Jl Pahlawan, Panitia Surabaya Membara Ingatkan Penonton Untuk Turun
Baca: Innalilahi. Korban Tewas Tragedi Viaduk Jl Pahlawan Surabaya Masih Kelas 3 SD
Baca: VIDEO Detik-detik Penonton Surabaya Membara Terlindas Kereta Api, Begini Kronologinya
Sementara itu, jumlah korban tewas dalam insiden di viaduk Jl Pahlawan, Surabaya, Jumat (9/11/2018) malam bertambah.
Informasi terkini, ada 11 orang yang menjadi korban dalam insiden maut di sela-sela pertunjukan drama kolosal Surabaya membara tersebut.
Dari 11 korban, tiga di antaranya meninggal dunia.

Dari tiga orang yang tewas tersebut, seorang dibawa ke RS Soewandhi. Sedangkan dua lainnya di kamar mayat RSUD Dr Soetomo.
Selain itu, korban-korban lainnya juga ada yang dirawat di RS PHC, Surabaya.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan mendatangi kamar jenazah RSUD Soetomo untuk memastikan proses identifikasi dilaksanakan sesuai prosedur SOP.
"Untuk sementara 11 korban, tiga meninggal, delapan orang dirawat di rumah sakit dan sebagian telah diperbolehkan keluar," ungkapnya.

Rudi memastikan ini merupakan musibah yang di luar dari pelaksanaan event tahunan (Surabaya Membara).

Pasalnya, korban menonton acara itu di tempat yang tidak sesuai peruntukkannya. Apalagi, di viaduk merupakan tempat berbahaya yang dilewati Kereta Api.
"Sudah dilakulan olah TKP di lokasi kejadian dan memeriksa saksi pengunjung yang berada di viaduk," kata Rudi. (*)