Berita Entertainment

Di Dear Nathan 2, Amanda Butuh Flashback Kelam Untuk Hayati Depresi Salma

Di sekuel Dear Nathan, Amanda Rawles harus berjuang keras menggali kesedihan masa lalu agar bisa akting maksimal.

Penulis: Sudharma Adi | Editor: Eben Haezer Panca
surabaya.tribunnews.com/sugiharto
Jefri Nichol & Amanda Rawles saat menemui penggemarnya di Gedung 21, Royal Plasa, Surabaya, Kamis (1/11/2018). 

SURYA.co.id | SURABAYA - Sekuel film Dear Nathan berjudul Hello Salma kembali menyapa penggemar film di bioskop.

Tetap diperankan Amanda Rawles sebagai Salma dan Jefri Nichol sebagai Nathan, ada sedikit perubahan yang dihayati kedua artis muda ini. Seperti Amanda yang harus mengumpulkan memori sedih masa lalu, agar bisa menangis selama lima menit dalam film ini.

Dalam sekuel pertama Dear Nathan, Salma digambarkan sebagai gadis yang sabar dan pemyayang. Namun di sekuel kedua, Salma adalah gadis yang mengalami depresi karena gagal ujian masuk perguruan tinggi dan renggangnya hubungan dengan ayahnya.

Ini membuat banyak adegan menangis yang dilakukan Amanda.

“Saya harus flaskback kelam untuk mengumpulkan memori sedih di masa lalu. Kesedihan yang saya alami lalu dituangkan pada adegan menangis, dan alhamdulillah bisa,” ujarnya, Kamis (1/11).

Sedangkan pemeran Nathan, Jefri Nichol juga tak terlalu kesulitan berperan dalam sekuel kedua ini. Meski karakter Nathan lebih bijak, tapi emosi ketika ada perlakuan tak adil tetap muncul.

“Tak ada perbedaan karakter Nathan di sekuel kedua ini, dan saya tak kesulitan memerankan Nathan,” jelas Jefri.

Jefri dan Amanda memang sudah sering bermain film bersama, sehingga tak kesulitan dalam komunikasi. Hanya saja, agar chemistry Nathan dan Salma bisa didapat, mereka harus merombak ulang dan memulai dari nol lagi.

“Kami harus merombak ulang dan mulai awal, agar tak terpengaruh karakter di film-film sebelumnya,” kata Jefri.

Sedangkan publishing film Dear Nathan, Novi Hanabi menjelaskan, cerita pada sekuel kedua ini lebih kompleks dari sekuel pertama, karena Nathan dan Salma terlibat cinta segiempat dengan karakter lain, yakni Rebeca dan Ridho.

Permasalahan yang dihadapi Nathan dan Salma juga berbeda, dimana Nathan akan menghadapi Rebeca yang punya karakter hampir sama, yakni emosi tinggi dan sering mengajak berantem.

Sedangkan Salma, akan mengalami depresi karena kegagalan ujian dan sikap ayahnya yang menjodohkan dia dengan Ridho.

“Namun di akhir film, semuanya clear, dimana Rebeca bisa lebih wise dan Salma bisa menghilangkan depresinya itu,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved