Kondisi Terkini Putri Denada Pasca 1,5 Bulan Dirawat di Singapura, Jerry Aurum: Rambut Mulai Rontok

SURYA.co.id - Pada Selasa (17/7/2018) lalu, muncul kabar sedih dari artis dan penyanyi Denada.

Denada mengungkapkan bahwa putri semata wayangnya, Shakira Aurum mengidap leukimia

Hal itu berawal saat Shakira berlibur ke Portugal pada Mei 2018 lalu.

Pulang dari liburan, Denada dan mantan suaminya, Jerry Aurum, melihat lebam biru di lutut Shakira.

Baca: Potret Cantik Titi Kamal dengan Makeup Freckles, Rekan Sesama Artis Kompak Beri Pujian

Baca: Mulan Jameela Beri Pesan Menyentuh Untuk Para Jomblo, Ini Tipsnya Agar Mudah Dapat Jodoh

Baca: Diam-diam Zaskia Gotik Sudah Punya Pacar, Identitasnya, Kalau Lu Tahu, Geger!, Sebut Ruben Onsu

Awalnya, diagnosa dokter menyatakan kalau Shakira baik-baik saja.

Namun setelah diperiksakan ke hematologi, putri Denada itu ternyata didiagnosa mengidap leukimia.

Shakira langsung dibawa ke Singapura untuk menjalani perawatan medis.

Dilansir dari Grid.id dalam judul 'Jerry Aurum Beberkan Kondisi Terkini Shakira Aurum yang Tengah Dirawat di Singapura', Jerry Aurum angkat bicara soal kondisi terkini putrinya, Shakira Aurum, pasca dirawat selama 1,5 bulan di negeri singa tersebut.

Diwawancarai dalam SILET edisi 20 Juli 2018, Jerry membeberkan secara rinci mengenai kondisi putrinya.

Jerry mengungkapkan bahwa putrinya saat ini masih bisa bermain.

Meskipun ia dan Denada harus selalu menjaga sang putri agar tidak jatuh saat bermain.

Menurut Jerry, hal ini dikarenakan kemampuan motorik Shakira yang semakin hari semakin lemah.

"Main masih bisa dengan segala keterbatasannya. Yang paling penting kita menjaga agar tidak jatuh atau apa karena motoriknya 'kan makin hari makin melemah," ujar Jerry

Baca: Ashanty & Anang Hermansyah Tak Sungkan Pamer Kemesraan di Pinggir Jalan, Videonya Bikin Jomblo Iri

Baca: Deretan Kaus Milik Krisdayanti Terlihat Biasa, Tapi Harganya Fantastis

Baca: Jessica Iskandar Unggah Foto Peluk Richard Kyle Berkostum Dinosaurus, Mulai Go Public?

Selain itu, Shakira menjadi sangat lemah karena dampak dari kemoterapi dan obat-obatan yang ia terima.

Hal itu pulalah yang menyebabkan mood gadis kecil itu menjadi tidak stabil.