Berita Surabaya

Atap RSAL Surabaya yang Ambruk Tadi Pagi Diperkirakan Akibat Hujan, Begini Kronologi Lengkapnya

Dikabarkan sebelumnya, atap RSAL Surabaya runtuh pada Minggu (18/3/2018) pagi, Kepala RSAL Surabaya menyatakan bahwa itu murni peristiwa.

Editor: Akira Tandika
surya/fatkhul alami
Petugas memberi garis polisi di ruangan RSAL Dr Ramelan yang ambru, Minggu (18/3/2018) 

SURYA.co.id | Surabaya - Pada pagi tadi sekira pukul 08.50 WIB salah satu atap di gedung Rumah Sakit Dr. Ramelan (RSAL) Surabaya dikabarkan runtuh.

Hal tersebut pertama kali diinformasikan oleh Command Center 112 milik Pemkot Surabaya.

Ireke, selaku petugas di Command Center 112 membenarkan hal tersebut, bila ada seorang warga yang melaporkan kejadian itu.

"Namun warga ini menolak memberi identitas saat dihubungi," kata Ireke, petugas Command Center 112.

Petugas Command Center langsung meminta petugas yang sedang bertugas di dekat daerah tersebut untuk mengecek kondisi itu.

Saat kejadian berlangsung, tim SURYA.co.id sempat kesulitan untuk menghubungi pihak RSAL Surabaya.

Beberapa saat kemudian Humas dari RSAL Dr Ramelan, Mayor Laut Silvi Kartika, membenarkan informasi tersebut.

Dia juga memberikan keterangan bila ruangan yang ambruk tersebut bukan Ruang Inap Paru-Paru seperti yang diberitakan, namun Ruang Syaraf.

"Bukan ruang Paru tapi Ruang Syaraf. Tapi bukan gedung yang ambruk. Hanya atap. Gedungnya tidak apa apa," kata Silvi kepada surya.

Petugas TNI AL berjaga di depan Stroke Center Rumah Sakit TNI AL Dr Ramelan, Surabaya, Minggu (18/3) dimana atap Kamar 3 (Kelas II) runtuh. Bangunan yang baru direnovasi itu atapnya runtuh dan menyebabkan empat pasien terluka.
Petugas TNI AL berjaga di depan Stroke Center Rumah Sakit TNI AL Dr Ramelan, Surabaya, Minggu (18/3) dimana atap Kamar 3 (Kelas II) runtuh. Bangunan yang baru direnovasi itu atapnya runtuh dan menyebabkan empat pasien terluka. (SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ)

Silvi juga memberikan informasi bila atap di ruangan itu belum lama ini dilakukan renovasi.

Kepala RSAL Dr Ramelan Surabaya, Lak Pertama TNI IGD Nalendra DI Sp B BTKV (K), juga membenarkan hal tersebut.

Nalendra mengatakan Pavilun Syaraf RSAL Dr Ramelan yang ambruk dan menimpa pasien, ternyata belum lama baru direnovasi.

Kondisi atap Kamar 3 (Kelas II) di bangunan Stroke Center Rumah Sakit TNI AL Dr Ramelan, Surabaya yang runtuh, Minggu (18/3). Bangunan yang baru direnovasi itu atapnya runtuh dan menyebabkan empat pasien terluka.
Kondisi atap Kamar 3 (Kelas II) di bangunan Stroke Center Rumah Sakit TNI AL Dr Ramelan, Surabaya yang runtuh, Minggu (18/3). Bangunan yang baru direnovasi itu atapnya runtuh dan menyebabkan empat pasien terluka. (SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ)

"Tiga bulan lalu baru direnovasi. Ada bangunan lama yang dulunya pakai kayu diganti galvalum. Yang direnovasi, harusnya lebih kuat. Plafon yang ambruk," kata Nalendra.

Di samping persoalan atap yang ambruk tersebut, Tim SURYA.co.id juga menanyakan perihal korban yang terluka akibat kejadian itu.

"Dari delapan pasien yang ada, hanya empat pasien saja yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut," kata Nalendra di RSAL Surabaya, Minggu (18/3/2018).

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved