Boncengan Tiga, Warga Lumajang Tewas Kecelakaan, Dua Tewas di TKP, Seorang sempat Berikan Petunjuk

SURYA.Co. ID | JEMBER - Kecelakaan tunggal terjadi di jalan raya jurusan Jember -Banyuwangi tepatnya di timur Terminal Ajung Kecamatan Ajung, Senin (12/2/2018) din ihari .

Akibat kejadian tersebut tiga pengendara berboncengan satu motor tewas. Dua tewas di lokasi dan seorang sempat dirawat di puskesmas, tapi akhirnya nyawa tak tertolong.

Mereka adalah Untung (21) warga Dusun Karanglok Desa Gedangmas Randuagung, Yamamah (20) warga Desa Sukosari Kecamatan Jatiroto, dan Puji Mulyani (20) warga Desa Grobokan Kedungjajang Lumajang,

Warga sempat mengira mereka merupakan korban pembunuhan, lantaran penemuan mayat korban di saluran air pada Selasa (13/2/2018) pagi.

"Awalnya ada kecelakaan pada minggu malam jam 01.00 WIB saat itu saya hanya menemukan satu korban masih hidup, lalu kami bawa ke Puskesmas Klompangan untuk mendapat pertolongan," ujar Abdur Rahman, Ketua RW setempat, Selasa (13/2/2018).

Namun,  korban luka ini  akhirnya jam 04 pagi meninggal dunia. Sebelum meninggal korban memberi informasi kepada perawat bahwa dirinya boncengan tiga saat kecelakaan.

Berdasar pemberitahuan perawat tersebut, warga sekitar mencari dua korbannya lagi.

Warga menemukan korban kedua, yakni Untung, yang  tewas tersangkut gorong-gorong dengan jarak sekitar 50 meter dari ditemukannya korban.

Selanjutnya korbam ketiga atas nama Yamamah, lanjut Abdur Rahman,  ditemukan di bawah Warung di timur terminal atau berjarak 200 meter dari TKP.

Informasinya, ketiga korban merupakan karyawan Agen Elpiji di Kebonsari Sumbersari Jember. Hal  ini diketahui dari surat tugas pada korban.

Saat kejadian korban yang mengendarai Honda Vario dengan Nopol N 5738 UG diperkirakan tidak memahami kondisi jalan yang menikung, sehingga kecelakaan terjadi.

Sementara pihak Satlantas Jember yang menangani kecelakaan ini masih melakukan penyelidikan dan belum memberikan keterangan penyebab kecelakaan.

"Untuk sementara karena kecelakaan tunggal, namun untuk penyebabnya sendiri masih kita selidiki," tutur Kasatlantas Polres Jember AKP. Prianggo Malau Parlindungan.