Liga 1

Kiper Persela Choirul Huda Meninggal Dunia, Suporter: Kami Kaget, Dia Idola Kami

"Dia pemain yang setia selama 18 tahun tidak pindah ke klub manapun. Itu yang menjadikan kami bangga ke Huda."

Penulis: Dya Ayu | Editor: Parmin
surya/hanif manshuri
Supporter LA Mania memadati sejumlah ruas jalan menuju rumah Choirul Huda, Minggu (15/10/2017). 

SURYA.co.id | LAMONGAN - Suporter Persela Lamongan mengaku kaget mendengar kabar meninggalnya Choirul Huda, kiper andalan mereka.

Apalagi saat laga usai, manajemen masih mengumumkan jika kondisi Huda tengah dalam masa kritis, belum meninggal.

Mendapati Huda meninggal, sontak para suporter datang dan memadati Rumah Sakit Dr Soegiri Lamongan dan rumah duka di Jalan Basuki Rahmat.

Pada Surya.co.id, Rahma Apriyadi suporter asal Lamongan, mengaku tak menyangka, kiper idolanya meninggal dunia usai mendapatkan perawatan di rumah sakit.

"Kami seluruh suporter sangat terpukul dengan kejadian ini. Dia idola bagi kami. Dia pemain yang setia selama 18 tahun tidak pindah ke klub manapun. Itu yang menjadikan kami bangga ke Huda. Dia juga panutan kiper-kiper muda,"kata Rahma, Minggu (15/10/2017) malam.

Senada dengan Rahma, Adnani Pramana suporter asal Bojonegoro tak menyangka kiper seramah Huda akan dipanggil Tuhan secepat ini.

"Gak nyangka, bener-bener kaget. Saya jauh-jauh dari Bojonegoro itu ingin lihat Huda main. Karena beberapa pekan diakan absen," jelas Adnani.

Tak hanya datang ke rumah duka, para suporter juga mengantarkan jenazah Huda ke tempat peristirahatan terakhir.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved