DPRD Surabaya Setujui Permintaan Bonek dan Kopi

SURYA.co.id | SURABAYA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya akhirnya merima perwakilan Arek Bonek dan Komunitas Pemuda Independen (KOPI) Surabaya, Rabu (3/8/2016) sore.

Mereka ditemui langsung Ketua DPRD Kota Surabaya Armuji di Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Surabaya.

Dalam kesempatan itu, Saputro sebagai koordinator Arek Bonek dan KOPI ini meminta Armuji untuk menandatangani Surat Perjanjian yang lengkap dengan materai.

Isi dalam surat itu, Arek Bonek dan Kopi mendesak DPRD termasuk Pemkot untuk mengakui keberadaan Persebaya Karanggayam.

Persebaya Karanggayam ini sudah legal karena di mata hukum sah. Sebelumnya, Persebaya Karanggayam juga menang dalam sidang sengketa di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya beberapa waktu lalu.

Selain itu, dalam surat perjanjian tersebut juga tertera kesanggupan DPRD membantu pembiayaan pulang untuk para Bonek yang berjuang di Jakarta.

Awalnya, Armuji sempat menolak , karena merasa Bonek berangkat ke Jakarta tidak pamit , namun mau pulang minta bantuan. Meski begitu, akhirnya Armuji menandatangani surat tersebut.

"Untuk masalah akomodasi pemulangan Bonek, nanti kami harus koordinasi dulu dengan Pemkot baiknya seperti apa. Sebenarnya, maksud anak-anak ini baik kok, demi kemajuan sepak bola Surabaya," kata Armuji singkat kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).

Terpisah, Wakil Wali Kota Wisnu Sakti Buana saat ditemui usai mengikuti rapat paripurna mengaku ingin duduk bersama dengan bonek membicarakan kelanjutan Persebaya kedepannya.
Namun, ia juga meminta bonek untuk tidak keras kepala dan banyak mengatur Pemkot.

"Harus ada itikad baik, kami mau kok membantu tapi ya jangan sampai terlewat batas sampai mengatur Pemkot," tegasnya kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).

Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA