Ibu Pemotong Lengan Anak Ternyata Alumni RSJ

Peristiwa seorang ibu yang tega memotong lengan anak kandungnya di Dusun Gedangan Desa Ngudirejo Kecamatan Diwek belum jelas motifnya.

Penulis: Sutono | Editor: Heru Pramono
SURYA Online, JOMBANG - Peristiwa seorang ibu yang tega memotong lengan anak kandungnya di Dusun Gedangan Desa Ngudirejo Kecamatan Diwek masih belum jelas motifnya. Hingga saat ini polisi masih melakukan penyelidikan.

Namun yang jelas, Nur Inaniana (33), pernah mengalami gangguan jiwa. Hal itu dibuktikan dengan sertifikat yang dimiliki pelaku dari RSJ (Rumah Sakit Jiwa) Menur Surabaya. Pelaku adalah alumni RSJ Menur Surabaya.

"Kami sudah mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk gunting yang digunakan untuk memotong bocah berusia 7 bulan tersebut. Kami menduga pelaku mengalami gangguan jiwa. Itu dibuktikan dengan surat keterangan dari RSJ Menur," kata Kapolsek Diwek, AKP Mintarto, Sabtu (25/8/2012).

Meski sudah menyita sejumlah barang bukti, lanjut Mintarto, pihaknya belum mengamankan pelaku. Pasalnya, ibu kandung korban tersebut masih syok. Untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan, Nur dikunci dalam kamar.

"Kami menunggu pelaku tenang dulu. Karena saat ini masih syok, masih terguncang jiwanya," ujar Mintarto sembari menunjukkan barang bukti berupa gunting dan baju bayi berlumuran darah.

Sementara itu, Aisyah Febriana, bayi usia 7 tahun yang sebelumnya menjalani perawatan di UGD RSUD Jombang, akhirnya dirujuk ke RS dr Soetomo Surabaya.

Itu dilakukan karena kondisi bocah berusia 7 bulan tersebut tak kunjung membaik. Menurut salah satu perawat, pergelangan tangan kiri Aisyah nyaris putus karena sayatan senjata tajam. "Untungnya benda tajam itu tidak sampai memotong tulangnya," kata si perawat.

Seperti diberitakan, Aisyah menjadi korban kekejaman ibu kandungnya sendiri, bernama Nur Inania. Pergelangan tangan kirinya nyaris putus karena dipotong dengan gunting.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved